BIASAKANLAH HIDUP SEHAT DAN MEMBAGIKANNYA

Senin, 15 November 2021

Salah Satu Cara Untuk Menjadi Sehat Adalah Minum Air Putih di Waktu yang Tepat.

Tahukah Anda, salah satu cara untuk menjadi sehat adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan setiap hari serta minum air putih di waktu-waktu yang tepat.

Kondisi kesehatan ginjal seseorang, bergantung pada kebiasaan minum air. Kalau seseorang terbiasa minum air putih dengan jumlah yang mencukupi, otomatis kesehatan ginjalnya akan terjaga.

Sebaliknya, jika ada orang yang sedikit minum air putih, maka kinerja ginjal dalam tubuhnya pun akan terganggu. Bahkan lebih parahnya lagi, seseorang bakal mengalami kerusakan ginjal jika hal tersebut terus berulang dan menjadi kebiasaan.

Setiap orang sudah mengetahui bahwa setidaknya kita perlu minum air putih sebanyak 8 gelas per hari atau setara dengan dua liter.

Meski demikian, ada banyak opini yang berbeda soal berapa banyak air putih yang harus diminum dalam sehari. Institut of Medicine’s Food and Nutrition Board pernah menyatakan bahwa rata-rata jumlah air yang harus dikonsumsi adalah 2,6 liter untuk wanita dan 3,7 liter untuk pria.

Namun, berapapun jumlah air yang harus diminum, pada intinya adalah kita harus dapat memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Sebab, tanpa adanya konsumsi air yang cukup maka kita akan mengalami dehidrasi atau kekurangan air yang dapat mengganggu kesehatan tubuh kita.

Akan tetapi, minum air saja tidak cukup untuk menjaga kesehatan ginjal. Sebab, jika seseorang minum air putih dalam kondisi tertentu, bisa saja ia malah mengalami gangguan ginjal. 

Minum ketika sedang makan itu buruk luar biasa. Maka jika seseorang ingin minum air, disarankan agar ia minum sekitar 15-30 sebelum makan. Begitupun setelah ia menyelesaikan makannya, mesti menunggu beberapa menit sebelum minum air putih.

Nah, mungkin sebagian dari Anda kerap merasa kesulitan saat membagi waktu yang pas untuk melakukannya. Berikut adalah waktu-waktu yang tepat untuk minum air putih

1. Minum satu atau dua gelas di pagi hari setelah bangun tidur

Ketika kita bangun tidur, tubuh kita mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Berapapun banyaknya konsumsi air putih di hari sebelumnya, kita harus ‘mengisi ulang’ tubuh kita dengan cairan.

Banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan bila Anda minum air putih setelah bangun tidur. Minum air putih saat perut kosong bisa meningkatkan laju metabolisme sebanyak 24 persen. Kerja tubuh untuk mencerna makanan dan membuang racun dari dalam tubuh pun akan lebih mudah.

Selain itu, karena Anda tidak makan dan minum semalaman, produksi asam lambung dalam perut pun meningkat. Nah, minum air putih di pagi hari bisa bantu untuk menurunkan keasaman lambung. Sehingga, perut akan terasa lebih nyaman ketika Anda sarapan.

2. Minum satu gelas setengah jam sebelum makan

Jadwal minum air putih sebelum makan mungkin akan membantu Anda yang sedang diet. Biasanya, waktu yang disarankan adalah tiga puluh menit sebelum makan.

Minum segelas air putih sebelum makan tak hanya dapat membantu membuat Anda kenyang lebih cepat, tapi juga membantu Anda dalam mengendalikan porsi makan.

Efeknya bahkan pernah dibuktikan dalam penelitian kecil yang terbit di jurnal Clinical Nutrition Research tahun 2018. Terlihat bahwa peserta non-obesitas yang minum air, makan lebih sedikit dan merasa sama kenyangnya dengan peserta yang tidak minum air sebelumnya.

3. Minum satu gelas ketika merasa lelah

Sekitar 50% hingga 60% dari berat badan Anda berasal dari air. Namun, kadar air dalam tubuh akan berkurang terus-menerus melalui urine, keringat, dan pernapasan. Ketika Anda kekurangan cairan, maka Anda mungkin akan merasa lebih lelah dan lemah dari biasanya.

Kekurangan konsumsi air tidak hanya dapat menyebabkan kelelahan, tapi juga dapat menyebabkan kabut otak, kehilangan fokus, ingatan, serta sakit kepala, masalah tidur, marah, stres, dan banyak lagi.

Maka dari itu, ketika tubuh mulai lelah, segera isi kembali cairan yang hilang dengan minum air putih. Minum air yang cukup dapat membantu Anda mempertahankan energi.

4. Minum lebih banyak sebelum dan setelah berolahraga

Minum air putih sebelum dan setelah berolahraga juga dapat menjadi jadwal yang tepat. Saat Anda berolahraga, suhu tubuh Anda meningkat. Untuk mengembalikannya pada suhu optimal, tubuh pun mengeluarkan keringat.

Keringat yang keluar membuat kadar cairan dalam tubuh berkurang. Jadi, Anda perlu minum air setelah berolahraga untuk menggantikan cairan yang hilang.

Sedangkan, minum air putih sebelum olahraga akan membantu tubuh agar tetap terhidrasi dan mencegah penurunan kinerja tubuh, kekuatan, serta kapasitas aerobik dan anaerobik.

5. Minum air sebelum tidur

Minum air putih sebelum tidur dapat membantu tubuh mengisi kembali cairan yang hilang akibat aktivitas sepanjang hari.

Terutama jika Anda minum air hangat. Kebiasaan ini akan membuat Anda tetap terhidrasi sepanjang malam dan dapat membantu tubuh membuang racun yang tidak diinginkan.

Meski demikian, Anda sebaiknya tidak minum air putih terlalu banyak saat jadwal ini, apalagi bila Anda langsung tidur setelahnya. Bisa-bisa, hal ini akan membuat Anda kebelet dan terbangun di tengah malam.

6. Minum lebih banyak ketika sakit

Saat Anda sakit demam, tubuh akan mengeluarkan keringat yang lebih banyak. Begitu juga bila Anda mengalami penyakit pencernaan dengan gejala muntah-muntah atau bolak-balik BAB, cairan tubuh pun semakin banyak yang menghilang.

Pastikan untuk minum air lebih banyak dari biasanya agar tubuh tidak menjadi dehidrasi. Sebab ketika sudah terjadi, dehidrasi malah bisa memperburuk gejala sakit yang Anda alami.

7. Tidak minum air putih berlebihan

Jika kekurangan cairan dapat mengganggu fungsi organ tubuh, kelebihan cairan atau overhidrasi juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan.  Overhidrasi terjadi akibat tubuh mengalami keracunan air atau hiponatremia. Saat hal ini terjadi, kadar natrium dalam aliran darah menurun akibat kelebihan air. 

Pada kasus yang lebih parah, overhidrasi dapat menyebabkan tubuh mengalami kejang dan koma bahkan berujung pada kematian. Individu yang mengalami overhidrasi akan merasakan gejala berupa sakit kepala, kram otot, mual, muntah dan diare.

Hal ini terjadi karena ginjal menampung begitu banyak air. Selain itu, minum air putih secara berlebihan juga dapat menyebabkan konsentrasi garam dalam darah berkurang.

Akibatnya, terjadi pembengkakan di beberapa bagian tubuh. Untuk menghindari bahaya overhidrasi, pastikan minum air putih secara cukup serta mengenali waktu merasa haus dan benar-benar membutuhkan air putih.

Manfaat minum air putih

Selain menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, air putih juga berperan untuk membantu sistem metabolisme tubuh, melancarkan proses pencernaan, penyerapan nutrisi, sirkulasi darah hingga menjaga suhu tubuh. 

Meningkatkan fungsi otak

Minum air putih secara teratur dapat mencegah gangguan pada otak, seperti kehilangan konsentrasi hingga sakit kepala akibat dehidrasi.

Melancarkan sistem pernapasan

Minum air putih secara teratur juga dapat melancarkan sistem pernapasan. Sebab saat tubuh kekurangan cairan, jalan napas akan terhambat. 

Menjaga kesehatan kulit

Ketika tubuh kekurangan cairan dan mengalami dehidrasi, kulit akan terlihat kering dan keriput. Minum air putih secara teratur dapat menjaga kesehatan kulit yang selalu memerlukan asupan cairan.

Menurunkan kelebihan berat badan

Minum air putih dalam jumlah yang cukup secara teratur juga dapat meningkatkan proses metabolisme di dalam tubuh.

Proses metabolisme yang berjalan baik dapat membantu tubuh membakar lebih banyak kalori. Akhirnya, kelebihan berat badan pun bisa dihilangkan. 

Menjaga kesehatan ginjal

Cairan tubuh mengangkut sisa produk limbah melewati ginjal untuk dikeluarkan melalui urine. Ginjal akan melakukan tugasnya untuk membersihkan tubuh dari racun selama asupan cairan tercukupi. 

Untuk itulah minum air putih dapat menjaga kesehatan ginjal. Air putih memang terlihat sebagai minuman biasa, tapi manfaatnya luar biasa bagi kesehatan tubuh kita. 

Hanya saja perlu diingat bahwa selain minum air saat makan, ada kebiasaan lain yang bisa membuat kinerja ginjal jadi terganggu. Kebiasaan itu ialah minum air dingin saat suhu tubuh seseorang tengah meningkat. Manusia itu suhu normalnya 37 derajat celcius, jadi minumnya jangan terlalu dingin. Sebab jika seseorang terlalu banyak minum air dingin, hal itu akan memperberat kinerja ginjal. Apalagi jika seseorang telah mencoba minum air dingin, ia bakal merasa ketagihan.

Tak hanya memperberat kinerja ginjal dan bikin ketagihan, ada dampak yang amat berbahaya dibalik kebiasaan minum air dingin. Orang yang sering minum air dingin, lama-lama ginjalnya bisa tergerus. Maka dari itu, disarankan agar air yang diminum, berada dalam kondisi yang tidak terlalu dingin, juga tidak begitu panas

Nah, mulai sekarang jangan malas lagi untuk minum air putih. Langkah sederhana ini bisa mengubah hidup Anda menjadi lebih sehat.